EL CLASICO
Halo sobat kali ini saya akan bahas
tentang pertandingan sepak bola la liga spanyol berjuluk el clasico jilid, el
clasico merupakan pertandingan sepak bola yang mempertemukan Barcelona vs Real
Madrid dua kubu asal negeri matador atau spanyol. Pertandingan ini selalu
menyajikan tensi tinggi. Selain pertarungan sepak bola, letak geografis dua
klub sarat akan politik notabene real madrid sebagai ibu kota spanyol dan
barcelona terletak di catalunya. Dimana wacana catalunya akan memerdekakan diri
dan melepaskan dari negara spanyol, kabar ini menjadi bumbu sekaligus manambah
aroma sengit antara kedua klub spanyol ini. Akhir pekan kemarin Barcelona
berjaya di panggung El Clasico kontra Real Madrid. Dihelat di Santiago Bernabeu
dalam lanjutan La Liga Spanyol. Los Blaugrana menang dramatis, 3-2.
Lionel Messi menjadi pembeda pada laga El Clasico melalui
sepasang golnya untuk menyamakan skor, kemudian menjadi penentu kemenangan di
pengujung pertandingan. Dwi gol superstar Argentina ini sekaligus menggenapkan
catatan golnya yang ke-500 bagi Barca di seluruh kompetisi, sepanjang karier
dia di Camp Nou. Praktis, kemenangan ini membuat Barca melengserkan Madrid dari
tampuk klasemen La Liga dengan memiliki perolehan yang sama, yakni 45 poin.
Akan tetapi, Los Blancos masih memiliki tabungan satu pertandingan, yang
berpeluang dimenangkan untuk kembali merebut posisi puncak.Berikut starting
line upnya
Real Madrid
(4-3-3): Navas; Marcelo, Ramos, Nacho, Carvajal; Kroos, Casemiro (Kovacic),
Modric; Bale (Asensio), Ronaldo, Benzema (James Rodriguez).
Barcelona
(4-4-2): Ter Stegen; Alba, Umtiti, Pique, Roberto; Iniesta, Busquets, Rakitic;
Alcacer (Andre Gomes), Suarez, Messi
Seperti
biasa, Barcelona sudah memperlihatkan dominasi penguasaan bola sejak menit
awal. Akan tetapi, efektivitas serangan menjadi milik Madrid. Saat laga
memasuki menit ke-28, gawang tim tamu terkoyak lebih dulu. Adalah Casemiro yang
memecahkan kebuntuan dari posisi yang tak terduga. Umpan silang Marcelo menemui
Ramos, yang terlepas dari jebakan offside lalu menyambar bola dan mengenai
tiang gawang. Namun, sentuhan tak terduga Casemiro dari bola muntah
menghasilkan gol pembuka bagi Madrid. Kegembiraan pasukan Zinedine Zidane hanya
saja tak bertahan lama. Selang lima menit, publik Barca berlega diri setelah
Messi melakukan aksi ciamik untuk menyeimbangkan skor.
Sebuah umpan
terukur dikirim Ivan Rakitic untuk dikuasai Messi. Nama terakhir sukses
melewati hadangan Luka Modric dan Dani Carvajal sebelum menaklukkan Keylor
Navas dari jarak 12 meter.
Sampai kedua
tim memasuki ruang ganti, papan skor bertahan di angka 1-1.
Selepas
interval, permainan Barca meningkat. Kedigdayaan mereka kian terasa. Di 17
menit terisa, Rakitic turut mendonasi gol saat dia melakukan cut-in dengan
mengelabui Toni Kroos dan melepas tembakan dari jarak 20 meter yang mengarah ke
pojok gawang. Barca berbalik unggul, 2-1. Alih-alih bangkit, upaya Madrid
sepertinya akan sangat sulit ketika Sergio Ramos diganjar kartu merah empat
menit sebelum pertandingan rampung. Sang bek melakukan pelanggaran keras
terhadap Messi. Namun semenit berselang, rupanya James Rodiguez sanggup
menghadirkan gol penyama kedudukan bagi Madrid setelah pemain Kolombia ini
memaksimalkan umpan empuk Marcelo. Pertandingan diyakini akan berakhir imbang
saat masa injury-time terus berjalan menuju akhir. Akan tetapi siapa yang
mengira, Messi kembali mencuat untuk mencetak gol keduanya di laga ini.
Megabintang Argentina ini bekerja sama dengan Jordi Alba untuk menentukan
kemenangan dramatis atas Madrid. Bernabeu terdiam, Barca berpesta.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar